Jika anda melihat desain rumah yang ekstrim ini, bagaimana menurut anda? Apakah anda mau tinggal di rumah pohon yang seperti ini? Memang benar - benar menakjubkan dan luar biasa. Maksud saya, luar biasa berbahaya jika kita tinggal di rumah yang seperti ini. Desain yang aneh dan unik tapi mungkin juga berbahaya. Ini mungkin tampak seperti rumah yang sangat menyeramkan jika anda melihat rumah yang sebenarnya (bukan dari gambar). Selain seram, juga ngeri jika kita harus berdiri di atas rumah ini. Karena desainnya yang memang terbilang ekstrim.
Namun begitu, rumah ini nyata, dan memang ada orang yang menhuni rumah seperti ini. Sekilas dari jauh mungkin ini terlihat seperti rumah biasa, namun nyatanya ini adalah sebuah rumah pohon yang unik dan luar biasa ekstrim. Sebuah rumah yang menggunakan pohon sebagai penopang utama rumah ini. Dibangun secara tidak terstruktur namun hal itu pulalah yang membuat desain rumah ini sangat unik. Pada rumah ini, terdapat potongan - potongan kayu (papan) yang dikumpulkan dan dipaku pada tempat yang saling berdekatan. Jika dilihat dari dekat, mungkin akan terlihat tidak rapi dan tidak memiliki daya tarik sendi. Namun jika dilihat dari jauh, entah kenapa kumpulan kayu yang dipaku tadi menjadi sesuatu dengan pola yang sangat indah.
Kelihatannya memang sangat berbahaya... Saya pun berpikir demikian, jadi bukan hanya anda. Namun pencipta atau orang yang membangun dan mendesain rumah itu sendiri mengklaim bahwa rumah ini merupakan salah satu ilahi yang terinspirasi oleh visi yang ia terima di mana ia diberitahu untuk mulai membangun sebuah rumah pohon yang tidak akan pernah membautnya kehabisan bahan.
Hebatnya, ternyata ada fakta mengejutkan dari rumah ini. Perlu anda tahu, bahwa rumah ini ternyata dibangun selama 15 tahun lamanya, berdiri diatas tanah seluas 10.000 meter persegi dengan menggunakan sekitar 250.000 paku banyaknya. Termasuk penggunakan banyak sekali potongan kayu, struktur menakjubkan ini lama - kelamaan menjadi sebuah rumah dengan menara yang berada di atas pohon-pohon yang mendukung dan menjadi penopangnya.
Rumah ini sendiri di daerahnya lebih dikenal sebagai rumah dengan nama Menteri Treehouse (untuk menghormati pencipta Horace Burgess, pendeta hutan de facto) fitur struktur trange yang fenomenal ini sendiri meliputi lantai tiga basket-pengadilan dan kombinasi sanctuary, berpadu dengan setengah ton di bagian paling atas bangunan di atas penthouse suite Burgess yang dibangun untuk istrinya sebagai hadiah ulang tahun.
Sebuah rumah yang tidak beraturan namun ternyata memiliki cita rasa seni jika dilihat dari kejauhan. Bukan seni yang seperti biasanya. Namun lebih seperti rumah vampir seperti yang ada di film - film. Anda bisa membayangkan rumah ini tiba - tiba berkeluaran kelelawar pada malam hari yang membuat suasana menjadi semakin mistis.
Struktur rumah ini sendiri sepertinya berfluktuasi antara sesuatu yang sangat terorganisir, teratur dan terencana untuk benar - benar membuat desain rumah terlihat menjadi serampangan, kacau dan tidak stabil. Mungkin rumah ini bisa dikenal sebagai sesuatu hal yang aneh dan indah sebagai sesuatu yang lain dari bangunan unik yang ditawarkan ini: dasarnya seluruh rumah pohon ini terbuka untuk umum, asalkan mereka mematuhi aturan sederhana yaitu tidak boleh merokok dan menghormati struktur rumah ini saja (gambar tambahan melalui Baking dengan Medusa) [Via Dornob]
Namun begitu, rumah ini nyata, dan memang ada orang yang menhuni rumah seperti ini. Sekilas dari jauh mungkin ini terlihat seperti rumah biasa, namun nyatanya ini adalah sebuah rumah pohon yang unik dan luar biasa ekstrim. Sebuah rumah yang menggunakan pohon sebagai penopang utama rumah ini. Dibangun secara tidak terstruktur namun hal itu pulalah yang membuat desain rumah ini sangat unik. Pada rumah ini, terdapat potongan - potongan kayu (papan) yang dikumpulkan dan dipaku pada tempat yang saling berdekatan. Jika dilihat dari dekat, mungkin akan terlihat tidak rapi dan tidak memiliki daya tarik sendi. Namun jika dilihat dari jauh, entah kenapa kumpulan kayu yang dipaku tadi menjadi sesuatu dengan pola yang sangat indah.
Kelihatannya memang sangat berbahaya... Saya pun berpikir demikian, jadi bukan hanya anda. Namun pencipta atau orang yang membangun dan mendesain rumah itu sendiri mengklaim bahwa rumah ini merupakan salah satu ilahi yang terinspirasi oleh visi yang ia terima di mana ia diberitahu untuk mulai membangun sebuah rumah pohon yang tidak akan pernah membautnya kehabisan bahan.
Hebatnya, ternyata ada fakta mengejutkan dari rumah ini. Perlu anda tahu, bahwa rumah ini ternyata dibangun selama 15 tahun lamanya, berdiri diatas tanah seluas 10.000 meter persegi dengan menggunakan sekitar 250.000 paku banyaknya. Termasuk penggunakan banyak sekali potongan kayu, struktur menakjubkan ini lama - kelamaan menjadi sebuah rumah dengan menara yang berada di atas pohon-pohon yang mendukung dan menjadi penopangnya.
Rumah ini sendiri di daerahnya lebih dikenal sebagai rumah dengan nama Menteri Treehouse (untuk menghormati pencipta Horace Burgess, pendeta hutan de facto) fitur struktur trange yang fenomenal ini sendiri meliputi lantai tiga basket-pengadilan dan kombinasi sanctuary, berpadu dengan setengah ton di bagian paling atas bangunan di atas penthouse suite Burgess yang dibangun untuk istrinya sebagai hadiah ulang tahun.
Sebuah rumah yang tidak beraturan namun ternyata memiliki cita rasa seni jika dilihat dari kejauhan. Bukan seni yang seperti biasanya. Namun lebih seperti rumah vampir seperti yang ada di film - film. Anda bisa membayangkan rumah ini tiba - tiba berkeluaran kelelawar pada malam hari yang membuat suasana menjadi semakin mistis.
Struktur rumah ini sendiri sepertinya berfluktuasi antara sesuatu yang sangat terorganisir, teratur dan terencana untuk benar - benar membuat desain rumah terlihat menjadi serampangan, kacau dan tidak stabil. Mungkin rumah ini bisa dikenal sebagai sesuatu hal yang aneh dan indah sebagai sesuatu yang lain dari bangunan unik yang ditawarkan ini: dasarnya seluruh rumah pohon ini terbuka untuk umum, asalkan mereka mematuhi aturan sederhana yaitu tidak boleh merokok dan menghormati struktur rumah ini saja (gambar tambahan melalui Baking dengan Medusa) [Via Dornob]